Tantangan dan peluang jenis ekonomi mikro di era globalisasi merupakan topik yang sangat relevan dalam perkembangan dunia usaha saat ini. Dalam era globalisasi, pelaku ekonomi mikro dihadapkan pada berbagai tantangan yang tidak bisa dianggap enteng, namun juga terbuka peluang yang besar untuk berkembang dan bersaing secara global.
Menurut Dr. Haryadi Sarjono, seorang pakar ekonomi mikro dari Universitas Indonesia, “Tantangan bagi pelaku ekonomi mikro di era globalisasi adalah persaingan yang semakin ketat dengan pelaku usaha lain baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Namun, di sisi lain, peluang untuk memasuki pasar global juga semakin terbuka lebar dengan adanya kemajuan teknologi dan akses informasi yang mudah.”
Salah satu contoh keberhasilan dalam menghadapi tantangan dan memanfaatkan peluang di era globalisasi adalah kisah sukses dari Ibu Yanti, seorang pengusaha kecil di bidang kerajinan tangan. Dengan memanfaatkan platform e-commerce, Ibu Yanti mampu menjual produknya ke berbagai negara di dunia dan meningkatkan omzet bisnisnya secara signifikan.
Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa masih banyak pelaku ekonomi mikro yang kesulitan menghadapi tantangan globalisasi. Menurut data Kementerian Koperasi dan UKM, masih banyak pelaku usaha mikro yang belum mampu bersaing di pasar global karena keterbatasan modal, keterampilan, dan akses pasar yang terbatas.
Untuk mengatasi tantangan tersebut, diperlukan kerjasama antara pemerintah, perguruan tinggi, dan pelaku usaha mikro itu sendiri. Menurut Prof. Dr. Arief Wicaksono, seorang ahli ekonomi dari Universitas Gajah Mada, “Pemerintah perlu memberikan dukungan dalam bentuk pelatihan, pendampingan, dan akses ke pasar global bagi pelaku usaha mikro. Perguruan tinggi juga perlu terlibat aktif dalam memberikan pendidikan dan pelatihan kepada para pelaku usaha mikro agar mampu bersaing di era globalisasi.”
Dengan adanya kerjasama yang baik antara pemerintah, perguruan tinggi, dan pelaku usaha mikro, diharapkan dapat memberikan solusi bagi mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang jenis ekonomi mikro di era globalisasi. Sehingga, pelaku usaha mikro dapat berkembang dan bersaing secara global dengan lebih baik.