Pengaruh Ekonomi Terkenal Dunia Terhadap Indonesia memang tidak bisa diabaikan begitu saja. Sebagai negara yang tergolong dalam kategori negara berkembang, Indonesia sering kali terpengaruh oleh keadaan ekonomi global yang tidak stabil.
Salah satu contoh yang dapat kita lihat adalah saat terjadinya krisis finansial global pada tahun 2008. Ketika krisis ini terjadi, ekonomi Indonesia ikut terguncang. Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani, “Pengaruh ekonomi terkenal dunia seperti krisis finansial global dapat mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Indonesia secara signifikan.”
Tidak hanya itu, perang dagang antara Amerika Serikat dan Tiongkok juga memberikan dampak yang cukup besar bagi perekonomian Indonesia. Ekonom senior Bank Dunia, Ndiame Diop, menyatakan bahwa “Perang dagang antara dua negara ekonomi terbesar di dunia ini dapat mengganggu rantai pasok global dan berpotensi merugikan negara-negara berkembang seperti Indonesia.”
Namun, bukan berarti semua pengaruh ekonomi terkenal dunia terhadap Indonesia selalu negatif. Misalnya, ketika harga komoditas seperti minyak dunia naik, Indonesia sebagai negara eksportir komoditas dapat merasakan dampak positifnya.
Menurut Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Enny Sri Hartati, “Indonesia dapat memanfaatkan kenaikan harga komoditas global untuk meningkatkan pendapatan negara dan mendorong pertumbuhan ekonomi.”
Dengan demikian, penting bagi pemerintah dan pelaku ekonomi di Indonesia untuk terus memantau perkembangan ekonomi global dan mengambil langkah-langkah yang tepat dalam menghadapi dampaknya. Sebagaimana yang dikatakan oleh Presiden Joko Widodo, “Indonesia harus mampu bersaing di tengah ketidakpastian ekonomi global dan memanfaatkan peluang yang ada untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat.”
Dengan begitu, Indonesia dapat lebih siap menghadapi pengaruh ekonomi terkenal dunia dan mampu bertahan dalam persaingan ekonomi global yang semakin ketat.