Strategi Peningkatan Daya Saing Ekonomi Indonesia di Masa Krisis Global


Strategi peningkatan daya saing ekonomi Indonesia di masa krisis global menjadi topik yang semakin relevan dalam upaya menghadapi tantangan ekonomi saat ini. Saat negara-negara lain terdampak oleh krisis global, Indonesia perlu memiliki strategi yang tepat untuk tetap bersaing di pasar global.

Menurut Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, strategi peningkatan daya saing ekonomi Indonesia harus didukung oleh berbagai kebijakan yang proaktif dan inovatif. “Kita harus terus berinovasi dalam menciptakan kebijakan yang mampu menggerakkan perekonomian dan meningkatkan daya saing Indonesia di tengah krisis global,” ujarnya.

Salah satu strategi yang diusulkan adalah dengan memperkuat sektor manufaktur dalam negeri. Menurut Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, peningkatan daya saing ekonomi Indonesia dapat dilakukan dengan meningkatkan investasi di sektor manufaktur. “Dengan memperkuat sektor manufaktur, Indonesia dapat meningkatkan daya saingnya di pasar global,” katanya.

Selain itu, pengembangan sumber daya manusia juga menjadi kunci dalam strategi peningkatan daya saing ekonomi Indonesia. Menurut Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (INDEF), Enny Sri Hartati, investasi dalam pendidikan dan pelatihan bagi tenaga kerja sangat penting untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing ekonomi Indonesia. “Peningkatan daya saing ekonomi Indonesia tidak hanya ditentukan oleh infrastruktur dan kebijakan pemerintah, tapi juga oleh kualitas sumber daya manusia yang ada,” ujarnya.

Meskipun tantangan krisis global tidak bisa dihindari, dengan strategi yang tepat dan dukungan semua pihak, Indonesia mampu bertahan dan bahkan berkembang di tengah ketidakpastian ekonomi global. Dengan terus berinovasi dan beradaptasi, Indonesia dapat memperkuat posisinya sebagai salah satu negara yang memiliki daya saing ekonomi yang tangguh.

Theme: Overlay by Kaira Extra Text
Cape Town, South Africa